ISRAEL MENGGANAS !!

Seratus Perempuan Palestin Diseret dan Ditangkap Zionis

9 April 2011

Sama waktunya dengan kematian belasan warga Palestin di Gaza karana dihujani bom fosfur putih, sekitar 100 perempuan di desa Awarta di Tepi Barat diserbu, diseret dan ditangkap oleh pasukan Zionis.

Berbagai media memberitakan, ratusan askar bersenjata lengkap menyerbu masuk Awarta, dekat Nablus, dengan alasan mencari pembunuh sekeluarga penduduk Yahudi  di Itamar.

Mereka merosakkan pintu-pintu rumah lalu menangkap kaum perempuannya pada hari Kamis, 7 April lalu.

Banyak di antara kaum perempuan yang diserat dan dtangkap itu sudah tua.

Sejumlah perempuan itu dilepaskan setelah diambil cap jarinya serta sampel DNA.

Namun sekarang mash ada 20 orang perempuan dalam tahanan Zionis – sehingga kini 75 orang penduduk Awarta yang ditangkap setelah peristiwa pembunuhan lima orang pemukim Yahudi di Itamar bulan lalu itu.

Serangan-serangan ke pelbagai desa di Tepi Barat ini sudah menjadi rutin harian lebih dari sebulan lepas, ratusan telah orang ditangkap dengan berbagai alasan.

Namun Khamis lepas adalah kali pertama pihak Zionis menangkap kaum perempuan.

PBB tidak akan menarik balik Goldstone Report

9 April 2011

Sekertariat PBB Ban Ki-Moon menegaskan tidak akan menarik balik The Goldstone Report meskipun penulis utamanya, Hakim Richard Goldstone, menarik kembali sebagian laporan kejahatan perang Zionis pada Operation Cast Lead di Gaza, 2008 – 2009 itu.

Berbagai media barat mengutip pernyataan Ban Ki-Moon itu dalam pertemuannya dengan ‘Presiden Israel’ Shimon Peres yang tengah mengadakan roadshow ke berbagai negara mencari hubungan diplomatik terhadap kebijakan-kebijakan Zionis.

The Goldstone Report itu disiapkan atas permintaan PBB dan sudah di pada 2009. Baru-baru ini Goldstone menunjukkan kekesalan dan teragak-agak hendak menarik kembali laporannya sendiri. Para analis menduga sikapnya disebabkan tekanan dari pihak Zionis. 

Richard Goldstone.

Shimon Peres (kiri) dan Ban Ki-moon

Zionis Tidak Akan Berhenti Menggunakan Bom Fosfor Putih

9 April 2011

Pemerintahan Zionis menolak permintaan PBB untuk menghentikan penggunaan bom fosfor putih yang sudah dinyatakan terlarang di perngkat antarabangsa.

Kebelakangan ini, Zionis menyerahkan laporan yang mengakui telah menggunakan white phosphorous bombs pada penyerangan 23 hari ke Gaza di pergantian tahun 2008 – 2009 yang menyebabkan ratusan orang mati terbakar dan kerosakan alam yang parah.

Serangan 2008-2009 itu diberi nama Operation Cast Lead atau Operasi Timah Panas.

Sebelumnya Tel Aviv selalu menolak tuduhan telah menggunakan bom itu, namun sekarang mereka menyatakan akan terus menggunakan bom itu namun “secara terbatas.”

Militer Zionis hari ini sudah menyebabkan 18 kematian  dan 90 orang lagi cedera. Zionis menamakan operasinya kali ini dengan nama Operation Scorching Summer atau Operasi Musim Panas Membakar. 

F-16 Zionis Terbang Rendah di Atas Gaza­­­

9 April 2011

Pesawat-pesawat tempur F-16 dan pesawat-pesawat tanpa pemandu (drones) Zionis terbang rendah di atas Jalur Gaza. Di Rafah, tiga orang penduduk Palestin mati. Tiga korban yang terbaru ini bernama Tayser Abu Snina, Syadi Alzatma dan Muhammad Audah.

Dari pagi Jumaat waktu Gaza hingga sekarang, sekurang-kurangnya 18 orang sudah korban digempur dari udara dan darat oleh askar Zionis. Jumlah warga Gaza yang mengalami kecederaan sudah melebihi 90 orang.

Ynetnews melaporkan, tekad Zionis adalah “Memaksa Hamas membayar harga yang mahal” atas serangannya ke atas sebuah bus sekolah di Asqalan yang menyebabkan seorang anak lelaki 16 tahun cedera parah dan pemandu bas tersebut luka ringan kemarin, Jumaat.

Kronologi Serangan Zionis 9 April 2011

(07.27 pagi, Mesir): Adham - seorang pemuda syahid, dan seorang lagi cedera parah di timur Jabaliyah, utara Gaza.

(07.13 pagi, Mesir): Pejuang SARAYA AL-QUDS mengebom Ushdud pagi ini dengan dua serangan roket jenis 'grad'.

(07.12 pagi, Mesir): DEBKA versi hebrew - Serangan Israel di Gaza kali ini amat rumut berikutan perubahan strategi perang yang dilakukan HAMAS.

(06.31 pagi, Mesir): DEBKA versi hebrew - Dalam masa 24 jam, 70 serangan roket menyerang Israel. Di antara jumlah tersebut, lebih 20 roket jenis 'grad'.

(06.12 pagi, Mesir): Kereta kebal zionis mengebom di timur daerah Qararah, Khan Yunus, selatan Gaza.

 (03.20 pagi, Mesir): Beberapa serangan roket jenis 'grad' menyerang kawasan-kawasan terbuka di utara Ushdud.

(03.01 pagi, Mesir): 2 warga Israel cedera apabiila serangan terbaru roket 'grad' gugur di Beersheba.

(01.15 pagi, Mesir): Zionis menyerang sebuah kawasan berhampiran bangunan kebajikan masyarakat di timur daerah Jabaliyah, utara Gaza. Seorang penduduk Palestin cedera ringan.

(01.05 pagi, Mesir): Media Israel 'Yedioth Ahronoth' lapor 3 warga haram cedera ringan akibat serangan roket 'grad' di Beersheba.

(12.37 pagi, Mesir): 2 serangan zionis di Gaza. Satu serangan menyasarkan lokasi di bandar Gaza dan satu lagi serangan di utara Gaza.

(12.03 pagi, Mesir): 2 pejuang AL-QASSAM cedera parah dari kereta yang menjadi sasaran serangan zionis. Terkini, komander AL-QASSAM, Taisir Abu Asnainah syahid. Dikatakan, 2 lagi syahid dalam serangan itu.

08/04:11.53 malam, Mesir): Zionis menyerang sebuah kereta di Hayyu Tel Sultan, barat Rafah. Beberapa orang dilaporkan cedera.

(08/04: 11.49 malam, Mesir): Bunyi siren kecemasan di bandar Beersheba(tanah jajahan), pejuang SARAYA AL-QUDS umum serang bandar tersebut dengan roket 'grad'.

(08/04:11.03 malam, Mesir): Pesawat tempur zionis F-16 mengebom sebuah terowong bawah tanah di Rafah.

Ayuh,sama-sama kita doakan kejayaan pejuang-pejuang Islam di Palestin. 

"PALESTIN KITA,MARUAH KITA" 

sumber:

http://sahabatalaqsha.com
http://map2street.blogspot.com